Seekor kucing yang pemarah

Kucing itu berbeda: liar dan jinak, penuh kasih sayang dan berkarakter. Dan ada juga kucing yang dicat.

Langkah-langkah untuk membuat gambar dengan menggunakan pensil sederhana:

Kami mulai membuat sketsa tambahan, yang di atasnya muncul manusia salju yang agak tidak biasa: tubuhnya lonjong, kakinya bulat, dan kepalanya biasa saja: 2 mata dan hidung.

Tambahkan telinga segitiga yang tajam. Gambarlah sketsa leher masa depan, cakar depan yang panjang (mulai dari tengah oval hingga jari-jari kaki), tandai lokasi ekor yang panjang dan membulat.

Menambahkan fitur kucing yang ekspresif:
Telinga - menggelapkan bagian dalam cangkang telinga, menyisakan area kecil cahaya segitiga.
Matanya besar, lonjong, oval agak miring dengan sudut dalam dan luar yang tajam.
Hidungnya berbentuk segitiga lembut dengan "pipi" yang berbeda.
Untuk ekspresi visual, buat garis tepi dagu atau gambar lidah.
Kumisnya khas, penuh percaya diri.
Kerahnya berbentuk segitiga halus di bagian tengah dada.
Untuk penampilan yang ceria, tambahkan lekukan pinggul pada satu sisi.
Menyelesaikan bagian ekor.
Menggambar cakar.
Semua garis relief utama dibuat sedikit lebih besar dan lebih cerah.
Maka, pada selembar kertas kosong, seekor kucing yang sombong dan pemarah, diam-diam datang dan duduk.